Hebdomas Ca.1920

Hebdomas seperti ini menurut panduan beredar dan popular pada tahun 1920-an, Hebdomas adalah sebuah brand popular Swiss yang pada saat itu banyak mengirimkan produknya ke berbagai Negara, jam pesanan tersebut kemudian disesuaikan dengan keinginan si pemesan. Dari beberapa web site yang menawarkan jam saku hebdomas ini selalu saya temui tulisan pada dial disesuaikan dengan Negara tujuan pengiriman.

Hebdomas yang saya miliki ini pada dialnya memiliki tiga bahasa, bahasa belanda yang di tulis di bawah angka 12 bertuliskan 8 Daags (Belanda), sebelah kiri bawah bertuliskan 8 Jours (Swiss), dan yang unik adalah indeks hari yang ditulis dalam bahasa Indonesia ejaan dulu, min (minggu), Sen (senin), Sel (selasa), Reb (Rabu), Kem (kamis), Djoe (jumat) dan Sap untuk hari sabtu.
Menurut saya kemungkinan jam saku ini dipesan oleh orang Indonesia pada jaman itu atau jam saku ini dulunya dimiliki oleh seorang militer belanda yang sedang bertugas (baca:menjajah) di Indonesia, namun timbul pertanyaan baru seperti kata Bang Iim beberapa waktu yang lalu “sejak kapan penyebutan nama hari dengan senin, selasa, rebo, kemis, djoema dan saptu dipakai?
Spesifikasi :
- Balance terlihat dari sebelah depan dengan bridge yang diukir (exposed balance),
- Fancy Dial, Open Face (OF)
- 7 Jewels
- Day and date
- Center second
- Sterling silver (925)
- Porcelain Dial
- Military style
- Case Back dengan ukiran

Corvoisier-Freres Ca.1910

Courvoisier adalah nama yang sering berkolaborasi dengan rumah produk lainnya. Selain dengan Freres, masih terdapat beberapa nama yang berkolaborasi misalnya, Courvoisier-Renan, Courvoisier-Audemar, Courvoisier-Borel dan lainnya. Courvoisier berasal dari Le Locle yang terkenal sebagai pusat perarlojian di Swiss.
Saya belum dapat mengidentifikasi movement yang digunakan oleh arloji saku ini. Saya akan terus cari tau tentang movementnya dan segera setelahnya akan saya up-date informasi tentang arloji ini.

Ada beberapa keunikan pada arloji saku ini
1. Indeks hari berbahasa Indonesia
2. Pada pergantian hari akan berdenting halus (day repeater?) hal ini pun belum saya temukan pada arloji saku lain atau adakah tipe day repeater?
Spesifikasi
- Hunting Case
- Casing dengan ukiran (yang mulai memudar)
- Complication : Day and Date
- Key Wind (menggunakan kunci untuk menambah power reserve)
- Set Back (pensetingan waktu dari casing belakang)
- Hari dan Tanggal diseting dengan mendorong jarum bukan dengan memutar atau meggunakan tombol
- Ca 1890-1910
- 50 mm
- Sterling Silver 925

Bar Movement (Ebauche movement) Ca.1840-85

Ebauche movement
Kemungkinan besar dan hampir dapat dipastikan movement pocket watch ini adalah produk Frederic Japy Ca.1840-85. Pocketwatch ini tanpa grafiran dari rumah produk manapun (blank movement) seperti halnya ETA pada saat ini. Movement ini juga digunakan pada Le Coultre (Complete Price Guide to Watches Edisi 21 hal 437), Patek Philippe & Cie, (Complete Price Guide to Watches Edisi 21 hal 518).
Spesifikasi :
Dial : Enamel, Open Face (OF)
Movement : Ebauche bar movement by Japy
Caseback : Enamel transparan berwarna (display back)
Case : Silver 800
Produksi : Tahun 1840-85
Diameter : 46-52 mm
Movt. Type : Bar, straight barrel bridge or flat straight bridges, lever escapement
Wind : Key Wind and set back